3 Cara Membuat EM4 Sendiri dengan Mudah
Minggu, 20 Januari 2019
Edit
EM4 terbuat dari hasil fermentasi mikroorganisme alami dan sintetik didalam tanah yang telah diseleksi, dan dikemas menjadi medium cair. Pada saat EM4 ada dalam kemasaan masih dalam kondisi non aktif. Namun setelah EM4 di inokulasikan dengan cara disemprotkan ke dalam bahan organic dan tanah atau pada batang tanaman, maka EM4 akan aktif dan memfermentasi bahan organik (sisa sisa tanaman, pupuk hijau, pupuk kandang, dll) yang terdapat dalam tanah. Fermentasi bahan organik tersebut akan menghasilkan senyawa organik yang mudah diserap langsung oleh tanaman. Senyawa tersebut berupa gula, alkohol, vitamin, protein, karbohidrat, asam amino, dan senyawa lainya.
Cara Membuat EM4 Sendiri dengan Mudah
Dalam dunia pertanian organik EM4 sanagt penting sebagai starter mikroorganisme pada proses dekomposer. Harga EM4 peternakan maupun pertanian juga terbilang sangat mahal, padahal kita bisa saja membuatnya sendiri di rumah. Bahan untuk pembuatanya pun juga mudah dicari dan harganya sangat murah. Kita bisa langsung mempraktekkan cara membuat EM4 sendiri dengan mudah di rumah, antara lain adalah: 1. Cara membuat EM4 sendiri yang pertama
Bahan bahan :
- Pisang matang atau kulitnya 0,5 kg
- Pepaya matang atau kulitnya 0,5 kg
- Kacang panjang segar 0,25 kg
- Batang pisang muda dengan bagian dalam 1,5 kg
- Nanas matang atau kulitnya 0,5 kg
- Kangkung air segar 0,25 kg
- Gula pasir 1 kg
- Air tuak dari nira / air kelapa 0,5 liter
- Proses membuat EM4 diawali dengan mencampur dan menghaluskan Pepaya, pisang, nanas, kacang panjang, kangkung, dan batang pisang muda. Bahan bahan tersebut haruslah buah yang sudah masak atau bisa juga dengan kulit buah yang tidak dimakan.
- Setelah halus dan tercampur rata kemudian masukan dalam ember.
- Tahap selanjutnya tambahkan gula pasir dan tuak atau air kelapa kedalam ember tadi dan aduk hingga merata.
- Setelah tercampur rata lalu tutup rapat ember tadi, dan simpan selama 7 hari.
- Setelah 7 hari larutan yang dihasilkan dikumpulkan secara bertahap setiap hari hingga habis.
- Setelah larutan terkumpul lalu saring dan pindahkan kedalam wadah yang rapat. Larutan itulah yang disebut dengan EM4 yang siap untuk digunkan dan dapat bertahan hingga 6 bulan.
- Ampas dari hasil penyaringan dapat digunakan sebagai pupuk kompos.
2. Cara Membuat EM4 sendiri yang kedua
Bahan bahan :
- Susu sapi atau susu kambing murni
- Isi usus (ayam/ kambing), yang dibutuhkan adalah bakteri didalam usus.
- 1/4 kg trasi (terbuat dari kepala/ kulit udang, kepala ikan)
- 1 kg gula pasir (perasan tebu)
- 1 kg bekatul
- buah nanas
- 10 liter air bersih.
- Panci
- Kompor
- Blender/ parutan unuk menghaluskan nanas.
Cara membuat EM4 sendiri diawali dengan mencampur dan menghaluskan bahan bahan: terasi, gula pasir, bekatul, nanas menggunakan blender. Setelah campuran tadi halus dan tercampur rata lalu masaklah agar bakteri yang tidak diperlukan mati, tunggu beberapa saat hingga mendidih. Jika sudah mendidih, dinginkan adonan lalu tambahkan susu, isi usus ayam atau kambing. Masukan dalam wadah yang tertutup rapat, lalu setelah 12 jam buka dan adonan akan muncul gelembung gelembung. Bila adonan sudah siap teksturnya akan kental/ lengket ada sedikit catatan penggunaan susu jangan yang sudah kadaluwarsa karena akan mempengaruhi kemampuan bakteri dalam memferbentasi.
3. Cara membuat EM4 sendiri dengan mudah yang ketiga
Bahan bahan
- Bekatul secukupnya
- Gula merah sedikit saja
- Air beras secukupnya
- Sampah sayur, terutama kacang kacangan
- Kulit buah buahan (pepaya, rambutan, mangga, dsb.)
langkah pertama dalam membuat EM4 sendiri adalah mencampurkan sampah sayur, kulit buah buahan dan bekatul, masukan kedalam ember besar. Tutup bahan bahan tadi sembari sesekali diaduk. Biarkan didalam wadah hingga 1 minggu, bahan bahan tadi akan membusuk dan menjadi EM1. Perlu diketahui juga bahwa EM merupakan kepanjangan dari Effective Microorganism, yaitu jasad renik “ganas” yang akan mempercepat proses pengomposan. Cairan ini terbentuk setelah mengalami dekomposisi selama 1 minggu sehingga ditengarani dengan angka 1.
Campurkan kulit buah buahan dan sampah sayur dengan EM1. Kemudian diamkan selama 1 minggu. Selama satu minggu itu cairan baru akan terbentuk dan disebut dengan nama EM2. Setelah itu campyrkan bekatul, gula merah dan air beras dengan cairan EM2 tadi. Diamkan kembali selama 1 minggu sehingga akan menjadi EM3. Diamkan lagi cairan selama satu minggu tanpa ada penambahan bahan makan cairan sudah langsung menjadi EM4 yang siap digunakan.
Manfaat dan fungsi EM4 peternakan dan pertanian
Beberapa manfaat EM4 pertanian yakni, EM4 untuk memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah. Meningkatkan produksi tanaman dan menjaga kestabilan produksi. EM4 dapat mempercepat proses dekomposisi dan fermentasi bahan organik tanah (Bokashi). EM4 menyediakan unsur hara yang dibutuhkan oleh tanah. Dan juga EM4 bermanfaat untuk menambah keragaman mikroba yang menguntungkan didalam tanah. Sedangkan untuk peternakan selain berfungsi untuk menghilangkan bau tidak sedap di kandang ternak, EM4 berfungsi sebagai media yang mampu membantu memproduksi ternak unggulan. Membantu proses pencernaan makanan ternak menjadi lebih baik dan menyehatkan ternak.
Nah, setelah anda mengetahui berbagai keuntungan EM4 diatas, apakah anda juga tertarik untuk mempraktekkan cara membuat EM4 sendiri di rumah yang telah saya paparkan?